Suara Sumatera - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Venna Melinda yang diduga dilakukan suaminya Ferry Irawan kini ditangani pihak berwajib.
Seiring dengan hebohnya perkara itu, sejumlah informasi menyeruak terkait rumah tangga Venna Melinda dan Ferry Irawan.
Ternyata, Venna Melinda bukan hanya sekali mengalami KDRT dari sang suami.
Venna Melinda rupanya pernah mendapat kekerasan fisik dari Ferry Irawan sebelumnya, namun ibu Verrel Bramasta itu memaafkannya.
Baca Juga:Haechan NCT Dilamar Fans saat Hadir di Siaran Radio, Begini Tanggapannya!
Bukan tanpa sebab, Venna memaafkan Ferry Irawan lataran sang aktor memohon-mohon. Dalam permintaan maafnya, Ferry Irawan berjanji tak akan mengulangi sikapnya.
Ferry Irawan bahkan mengaku rela masuk neraka terdalam jika mengulangi lagi.
"Dia minta maaf, 'Abi nggak akan ulangi. Kalau Abi ulang lagi, Abi akan masuk neraka paling dalam'," tutur Venna Melinda menirukan ucapan maaf dari Ferry Irawan saat menggelar jumpa pers di Jakarta baru-baru ini, dikutip Selasa (6/2/2023).
Venna pun akhirnya luluh dan memaafkan Ferry Irawan.
Ia pun tak ingin masalah yang dihadapinya diketahui oleh keluarga ataupun sahabat karena takut diminta untuk bercerai.
Baca Juga:Ferry Irawan Menyapu, Angkat Jemuran hingga ke Pasar, Diperbudak Venna Melinda?
"Karena saya tahu sekali, saya cerita pasti disuruh selesai (bercerai)," ujar Venna.
Namun Ferry Irawan melanggar janjinya. Ia dituduh melakukan KDRT kepada Venna Melinda pada 8 Januari lalu.
Peristiwa itu sudah tidak bisa ditolerir lagi oleh Venna Melinda.
Venna Melinda menilai Ferry Irawan sudah tidak bisa dijadikan imam lantaran tidak mengakui perbuatan yang dilakukannya.
"Di situ rasanya saya sebagai istri sudah cukup. Dia bisa berbohong, memanipulasi semua orang dengan alibi-alibinya. Dari situ saya ngerasa, sudah, saya ingin cerai. Saya ngerasa gak ada yang bisa saya pegang lagi. Kalau seorang imam sudah bisa berbohong apa yang bisa pertahankan," ungkap dia.
Akibat KDRT yang dideritanya, Venna Melinda mengalami luka di bagian hidung dan tulang rusuknya retak. Ferry Irawan pun kini mendekam di Polda jawa Timur atas kasus ini sambil menunggu proses hukum yang terus berjalan.