Suara Sumatera - Video yang menunjukkan seorang polisi pukul polisi di Medan menjadi viral di media sosial (medsos). Dalam video yang diunggah akun Instagram @seputar_binjai, terlihat cekcok hingga berujung pemukulan ini terjadi di halaman parkir di depan mini market.
Dalam video yang diunggah, salah seorang anggota polisi Bripka RK memukul Bripka MS. Dalam narasinya pengunggah disebut kejadian bermula saat mereka bertemu di gerai ATM di Jalan Jamin Ginting Medan.
"Menurut info, Bripda RK diduga meminta paksa supaya didahulukan untuk melakukan transaksi di mesin ATM," kata pengunggah video dikutip Rabu (22/3/2023).
"Oleh adek leting, malah memplototin seniornya sembari marah dan berujar: aku anggota Sabhara, mau cepat dan buru-buru," sambungnya.
Baca Juga:PKS Wilayah Sulawesi Usulkan Andi Amran Sulaiman Dampingi Anies Baswedan
Perkataan Bripda RK ini membuat suasana menjadi tegang. Korban Bripka MS berusaha sabar dan berkata "saya ini seniormu, tugas di Brimob".
"Namun sang junior bukan mereda, malah melawan: ini bukan dinas, kumakan kamu nanti'," pungkas pengunggah video.
Informasi terkini, kasus ini telah ditangani Polsek Medan Tuntungan. Bripda RK juga telah diamankan di Provost Ditsamapta Polda Sumut. Jelas saja begitu video ini beredar nitizen langsung ramai memberikan komentar.
"Dame ya dek, tapi masuk dulu berkas ke propam ya. Trus masuk tonsus dulu ya dek 6 bulan. Biar ngehargai siapapun orang di luaran, gk semena.mena lagi dekku. Kasian abang letting mu itu, kau tumbok pulak dia. Nanti minta maaf kau sama abang itu ya. Yang Tulus minta maaf nya kau dek," ucap nitizen.
"Dua abdi negara yg tidak pantas mendapat "gaji" dari rakyat... dikasih wewenang untuk mengayomi, malah mengedepankan arogansi ketimbang humanisasi," kata nitizen.
Baca Juga:Ini 2 Manfaat dari Jagung untuk Kesehatan Tubuh, Baik untuk Mata Loh