Suara Sumatera - Viralnya para pejabat di Indonesia yang keluarganya kerap pamer kekayaan tak hanya menjadi sorotan pemberitaan di Tanah Air, tapi juga menuai perhatian dari media asing.
Sebuah media Australia membahas soal gaya hidup mewah yang dipamerkan para pejabat dan keluarganya dengan judul: ‘Filthy rich’: Fury over elite Indonesians flaunting wealth.
Dalam artikelnya, menuliskan soal kasus Rafael Alun Trisambodo, seorang mantan pegawai pajak yang anaknya doyan pamer harta kekayaan. Sang anak diketahui terlibat kasus penganiayaan berat hingga menyeret ayahnya.
Rafael Alun Trisambodo kemudian dicopot dari jabatan di Direktorat Pajak Kementerian Keuangan, padahal ia seorang petinggi di sana. Belakangan dirinya harus berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lantaran harta kekayaannya yang cukup fantastis.
Baca Juga:Belajar dari Keluarga Pejabat yang Pamer Kekayaan, Ini Dampak Buruknya di Kehidupan
Berikutnya, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Timur, Sudarman Harjasaputra yang menjadi sorotan karena sang istri kerap menampilkan gaya hidup mewah di media sosialnya.
Sang istri Vidya Piscarita diketahui memamerkan perjalanan ke luar negeri hingga berpose di pesawat jet pribadi.
Imbasnya, Sudarman Harjasaputra dibebaskantugaskan dari jabatannya sesuai keputusan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) karena bersangkutan beserta istri diperiksa KPK.
Selanjutnya adalah Kepala Kantor Bea dan Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta Eko Darmanto yang dicopot dari jabatannya usai sering pamer harta kekayaan.
Eko Darmanto diketahui memamerkan kendaraan hingga pesawat Cessna di media sosial. Namun, ia membantah pesawat Cessna merupakan miliknya. Eko menyatakan pesawat tersebut merupakan milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
Baca Juga:Rekam Jejak SF Hariyanto, Sekda Riau yang Istrinya Viral Disebut Doyan Pamer Kemewahan
Tingkah laku sama juga ditunjukkan keluarga Kasubag Administrasi Kendaraan Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), Esha Rahmansah Abrar.
Ia menjadi pusat perhatian masyarakat, karena bersama istrinya seringkali memamerkan gaya hidup mewah dan hartanya di media sosial.
Buntut dari kejadian pamer harta yang dilakukan istrinya ini, Esha Rahmansah Abrar, dinonaktifkan oleh Kemensetneg dari jabatannya. Selain itu, Kemensetneg akan melakukan investigasi terkait harta kekayaan Esha Rahmansah Abrar.
Dilansir dari laman setneg.go.id pada Senin, (20/3/2023), melalui siaran pers 03/SP/III/Humas/2023, Kemensetneg memberikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf kepada masyarakat atas kehebohan yang telah dibuat oleh lembaganya.
Media asing tersebut juga menuliskan, istri Sekda Riau SF Hariyanto kerap memamerkan gaya hidup mewah alias hedon di media sosial.
Istri Sekda Riau SF Hariyanto menjadi perbincangan usai foto-fotonya diunggah akun Twitter PartaiSocmed Jumat (17/3/2023).
"Piye sih ini? Suaminya mengingatkan pejabat lain agar tidak hidup mewah tapi isterinya malah pamer Brompton dan liburan keliling dunia?" cuitnya.
Dalam postingan akun Twitter tersebut, dibagikan momen istri SF Hariyanto berpose dengan barang-barang branded, sepeda Brompton hingga plesiran ke luar negeri.
Menanggapi viralnya sang istri, SF Hariyanto pun klarifikasinya. Ia mengungkapkan bahwa tas-tas yang digunakan istrinya merupakan barang palsu alias KW, termasuk tas yang disebut harganya Rp420 juta.
Sekda Riau juga menyinggung soal sepeda Brompton yang dipakai sang istri. Menurutnya, sepeda merek ternama tersebut cuma satu dan dibeli dengan cara dicicil.
Terkait kabar yang menyebut istrinya sering jalan-jalan ke luar negeri, ia menyatakan bahwa perjalanannya ketika tiket sedang promo.