Suara Sumatera - Sandiaga Uno mengaku telah pamit kepada pimpinan Partai Gerindra untuk keluar dari pengurus maupun keanggotaan partai.
Dirinya juga mengaku telah menyampaikan permintaan maaf kepada Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Intinya, tadi juga sudah mohon pamit," ujar Sandiaga melansir Antara Senin (24/4/2023).
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa Sandiaga telah menyampaikan permohonan maaf kepada Prabowo Subianto.
Baca Juga:Hasil Liga Italia: Gol Larut Giacomo Raspadori Bawa Napoli Taklukkan Juventus
"Pak Sandi juga sudah menyampaikan beberapa hal, terutama permintaan maaf kepada Ketua Umum," ungkapnya.
Sebelum berpamitan, Sandiaga Uno juga sudah menyampaikan secarik surat untuk Gerindra. Dirinya mengaku belum membuka surat itu. Pasalnya, Prabowo yang akan membuka surat dari Sandiaga.
"Suratnya belum saya buka. Nanti kalau kita sudah buka, kan itu mesti ketua umum yang buka," ungkapnya.
Dirinya juga membenarkan bahwa Sandiaga Uno telah mengundurkan diri dari Gerindra dan akan bertugas di partai lain.
"Selanjutnya, Pak Sandi akan menempuh atau menjalani tugas-tugas baru di tempat lain," tuturnya.
Baca Juga:Diet Kaya Buah dan Sayuran Dapat Kurangi Keguguran
Sebelumnya, Plt. Ketua Umum PPP Mardiono mengatakan pengumuman Sandiaga bergabung sebagai kader PPP menunggu pelepasan resmi Sandiaga dari Gerindra oleh Prabowo Subiatno.
Mardiono menyebut belum membahas terkait peluang Sandiaga menjadi cawapres Anies Baswedan. Dia menegaskan Sandi secara resmi belum bergabung menjadi kader PPP.
Isu kepindahan Sandiaga dari Gerindra ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sudah mencuat dalam beberapa waktu terakhir. Kabar kepindahan Sandi itu sempat disampaikan Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Sandiaga beberapa kali menegaskan dirinya akan tunduk pada partai nya dan mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai presiden. Namun, ia sering hadir dalam acara PPP.