Suara Sumatera - Tersiar kabar yang menyebut bahwa kasus penjegalan Anies Baswedan karena diperintah oleh Joko Widodo (Jokowi).
Dalam narasinya, mengklaim bahwa hal itu terungkap usai seseorang ditangkap dan mengakui soal kasus tersebut.
Informasi tersebut disebarkan sebuah kanal YouTube bernama Populer News pada 22 Mei 2023 lalu dengan narasi judul sebagai berikut:
“TERCYDUK JEGAL ANIES!! ORANG INI AKUI SEMUANYA ATAS PERINTAH JOKOWI”.
Baca Juga:Usai Resmi Cerai, Desta dan Natasha Rizki Berencana Liburan Bareng Anak
Lantas benarkah klaim yang menyebut penjegalan Anies atas perintah Jokowi?
PENJELASAN
Setelah ditelusuri, isi dari video tersebut tidak ada hubungan sama sekali dengan judul video. Sampai artikel ini ditulis juga tidak ada informasi valid terkait hal tersebut.
Faktanya, unggahan tersebut membahas mengenai pernyataan relawan Anies Baswedan yakni Reiza Patters.
Reiza menyebut bahwa relawan Jokowi terbelah menjadi dua kubu, yaitu kubu Ganjar Pranowo dan kubu Prabowo Subianto.
Seolah-olah ini memang sengaja dibuat untuk menjegal Capres Anies Baswedan di Pilpres 2024 nanti.
Baca Juga:Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Ikuti Member NCT DoJaeJung, Fans: Rafathar Ketemu Kembaran
Setelah dilihat dengan seksama, dalam video berdurasi 4 menit 18 detik tersebut, tidak ada narasi yang menjelaskan mengenai pencidukan seseorang atas penjegalan Anies.
Rupanya narator hanya membacakan artikel berjudul “Relawan Jokowi Belah Dua Dukung Ganjar dan Prabowo Untuk Jegal Anies ke Putaran Kedua: Kalau Lolos Siapapun Lawannya, Anies Menang!” yang diupload wartaekonomi.co.id.
KESIMPULAN
Dari keterangan di atas, hingga saat ini tidak ada bukti akurat tentang penjegalan Anies Baswedan oleh Jokowi.
Dengan demikian, video bernarasi demikian merupakan kabar hoaks dan masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.